Batang - Tidak berbeda dari budidaya tanaman lainnya, keberhasilan budidaya cabai sangat berpengaruh pada teknik perawatan dan pemeliharaan. Dalam merawat dan memelihara tanaman cabai, hal hal yang harus kita lakukan diantaranya adalah pengolahan lahan, penyiraman, pemberian pupuk dasar, pemupukan susulan, penggunaan pupuk yang tepat, serta penanganan hama dan penyakit.
Pemberian pupuk susulan dengan menggunakan jenis pupuk ZK dari Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Batang pada tanaman cabai merah besar dilahan Demplot Kodim 0736/Batang yang berlokasi di Desa Rowobelang Kecamatan Batang Kabupaten Batang. Rabu ( 5/4/23 ).
Menurut Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dari Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Batang Bapak Deny Noviandi, pemberian pupuk susulan jenis ZK sangat diperlukan ditanaman cabai yang sedang mengalami masa pemulihan setelah mengalami rontok dan pembusukan buah cabai akibat serangan hama ulat dan hama Patek.
Dengan pemberian pupuk susulan menggunakan Jenis pupuk ZK yang telah diaplikasikan langsung ke tanaman cabe dengan cara di kocor oleh para Babinsa yang merawat, tanaman cabai bisa kembali pulih normal dan pembuahan cabainya bisa lebih banyak lagi. Terang Beny Noviandi.
Baca juga:
Prospek Usaha Budidaya Sayuran Hidroponik
|
Tanaman cabe membutuhkan asupan nutrisi yang cukup dan tepat agar tumbuh dan berproduksi secara maksimal. Selain pupuk dasar, tanaman cabe juga membutuhkan pemupukan susulan, yaitu pemberian pupuk setelah tanam sampai tanaman berproduksi.
Pemberian pupuk susulan dimaksudkan agar tanaman cabe tidak kekurangan nutrisi pada saat pertumbuhan vegetatif hingga tanaman berbuah. Harapan dari para Babinsa dan PPL yang merawat tanaman cabai seluas 0, 75 Ha dan sudah berumur 79 hari ini dapat menghasil panen yang sesuai harapan pimpinan. Tutur Serma Sudirman Batiwanwil Dim 0736 Batang
Baca juga:
Sukses Bertani Terintegrasi Tanpa Limbah
|
Lutfi Adam